Semua Makhluk hidup mengabiskan bahan mentah dan membuang kotoran. Agar tetap hidup, mereka harus mendapatkan materi baru yang dibutuhkan, dan mereka juga harus membuang produk sampingan. Kedua proses itu dinamakan pemberian zat makanan dan pembuangan, makhluk hidup memberi makan diri sendiri dengan dua cara yang berbeda. Autotrof (makan sendiri) seperti tanaman dan bakteri yg mengambil zat - zat makanan anorganik sederhana dan melalui suatu proses seperti fotosintesis, bahan - bahan tersebut disatukan untuk membentuk molekul organik yang diperlukan.
Heterotrof (Pemakan lain) seperti jamur dan hewan, tidak dapat menggunakan bahan sederhana demikian. Mereka harus mengambil molekul - molekul organik yang telah dibuat. Banyak dari molekul ini terlalu besar untuk melewati membran sel, jadi mereka harus dipecah dan dicerna.
KEBUTUHAN AKAN NITROGEN
Tanaman membutuhkan nitrogen, dan kebanyakan dari mereka memperolehnya dengan cara menyerapnya dari senyawa nitrogen di tanah. Ahli kimia Prancis, Jean Baptise Boussingault (1802 - 1887), seorang pionie dalam ilmu nutrisi tumbuhan, menemukan bahwa tumbuhan dalam kelompok kacang polong mampu mengambil oksigen langsung dari udara, mereka dibantu oleh bakteri yang tumbuh di akar.
Contoh tumbuhan kacang - kacangan
MENGHISAP MAKANAN
Jamur menumbuhkan benang - benang yang disebut hifa yang menembus daun dan melepaskan protein yang disebut enzimuntuk mencerna bahan - bahan organik. Banyak bakteria memperoleh makanannya dengan cara ini.
Contoh bakteri
DIFUSI
Pemberian zat makanan dan pembuangan melibatkan materi - materi yang bergerak melampaui membran sel. Ini terjadi melalui tiga cara. Pada difusi sederhana molekul bergerak dari daerah berkepekatan tinggi ke daerah berkepekatan rendah yang menyeimbangkan kepekatan di kedua sisi membran. Tidak diperlukan masukan energi dari sel.
OSMOSIS
Membran sel dapat dilalui air, tetapi tidak dapat dilalui oleh kebanyakan materi pelarut, atau larutan. Selama osmosis, molekul - molekul air berpindah melalui membran ke sisi yang mempunyai kepekatan larutan yang lebih tinggi. Osmosis adalah sejenis difusi. Ia tidak memerlukan energi dari sel.
Salah satu contoh proses osmosis
PERPINDAHAN AKTIF
Semua sel memindahkan berbagai materi ke atas sehingga mereka menjadi lebih pekat pada satu sisi dari membran sel. Proses ini dinamakan perpindahan aktif. Berbeda dengan difusi, perpindahan aktif memerlukan energi, dan sering kali melibatkan protein pembawa khusus.
HUBUNGAN PERTAMA
Makanan dan energi bergerak antara species, dalam suatu urutan yang disebut rantai makanan. Hampir semua mata rantai makanan bermula di tumbuhan. Tumbuhan dikenal sebagai produsen karena membuat makanan dari bahan - bahan dasar anirganik. Disini, makanan yang dibuat tumbuhan dimakan oleh siput. Siput adalah konsumen pertama karena merupakan hewan pertama dalam mata rantai yang mempergunakan makanan langsung dari tumbuhan. Siput menghabiskan sebagian besar makanannya untuk memberi tenaga bagi tubuhnya, hanya sebagian kecil yang dipergunakan untuk membuat jaringan hidup. Hanya bagian inilah yang dapat diteruskan ke mata rantai makanan.
Contoh rantai makanan
HIDUP TANPA AIR
Semua hewan memerlukan air, tetapi tidak semuanya perlu minum. Gerbil, tikus gurun yang hidup di gurun dapat memperoleh air dari makanan. Mereka mempergunakan air metabolisme yang telah dikeluarkan ketika makanan dihancurkan. Mereka membuang air dalam jumlah sangat sedikit melalui kulit, peru - paru, dan air seni.